Style
gothic dan emo adalah 2 style yang sangat berbeda bahkan terlihat jelas
perbedaannya. Maka salah sekali jika ada yang bilang kedua style itu sama saja.
Berikut ini adalah sedikit tentang pembahasan dari kedua style tersebut.
Style gothic
Kalau
berbicara tentang style gothic aku jadi ingat dengan salah satu band favoritku
“ Evanescence ” dimana sang vokalis “ Amy Lee ” yang berpenampilan gothic dengan
riasan serba dark yang sangat cantik dan keren dengan suaranya yang bagus
apalagi kalau lagi scream.
Style
gothic identik sekali dengan warna hitam. Biasanya kaum gothic menggunakan
riasan mata smokey eyes, wajah pucat, rambut hitam, pakaian tema hitam dengan
beberapa aksesoris yang senada, memakai kuteks dan bahkan yang ekstrim memakai
lipstik berwarna hitam.
Style Emo
Ada
beberapa orang yang menyimpulkan emo itu adalah My Chemical Romance, padahal
MCR bergenre Rock/Alternative. Style emo itu menurtuku keren. Style emo bukan
hanya tentang penampilannya saja tapi juga tentang prilaku dan keseluruhan dari
gaya hidup. Jika ada kaum pria yang berpenampilan emo sering kali mereka
disebut gay (penyuka sesama jenis) karena munkin senang menggunakan riasan
wajah dan fashionable sama seperti yang dituduhkan kepada vokalis MCR “ Gerard
Way “ yang kerap kali disebut gay. Menurut kabar gerard pernah berciuman dengan
beberapa anggota bandnya termasuk adiknya sendiri Mikey Way sang bassist. Kalau
menurutktu sih itu mungkin ciuman biasa untuk bersapa kepada anggota bandnya. Tetapi
tuduhan gay itu tidak benar dan terpatahkan karena buktinya gerard menikah dan
memiliki anak.
Ciri
umum yang sering aku lihat orang yang style emo biasanya tidak suka keramaian,
individualis, kreatif, sinis pada keadaan sekitar. Kesinisannya biasanya sering
diungkapkan kepada lagu, puisi dan lain-lain.
Para
emo biasanya menggunakan t-shirt bertuliskan quotes, logo atau tulisan band
terkenal dan skinny jeans. Ciri khasnya yaitu rambut hitam lurus dengan poni
yang menyamping yang hampir menutupi sebelah mata tapi juga dipertegas dengan
warna highlight cerah beda dengan style gothic yang fokus satu unsur warna
hitam, memakai eyeliner hitam dan bibir yang hampir menyerupai warna kulit dan
beberapa memiliki tindikan entah di lidah, hidung, bibir, alis atau telinga. Mereka
berpenampilan mencolok agar orang sadar akan keberadaannya yang sering tidak
dianggap atau diacuhkan.
Aliran
musik emo biasanya berisikan tentang kematian, korban brokenhome, perpisahan,
patah hati dan kesendirian. Suara vokalis pun terdengar seperti orang yang
menangis ataupun marah.
Para
emo yang sangat tertekan bahkan sering menyakiti dirinya sendiri seperti
menyayat tangannya menggunakan silet, membenturkan kepala ke dinding dan
lain-lain.